Tuesday, March 10, 2009

Pertemuan Pertama

Assalamualaikum...

tepak sireh pinang berseri;
diguna orang pembuka kata:
terima kasih singgah di sini;
semoga tersemai ukhwah di jiwa.

pujangga bukan, penyair bukan;
anak dagang menumpang lalu:
sudi - sudilah renung renungkan;
madah ditulis penyejuk kalbu.

Dalam kemelut bahasa jiwa bangsa, siapalah kita kalau bahasa yang indah ini tidak didaulatkan. Namun begitu, berdaulatnya bahasa bukanlah catatan bisu di atas kertas putih yang kita namakan undang - undang tetapi ianya haruslah lahir dari jiwa. Menjiwainya dan mencintainya.

Aduh.... rasa macam sasterawan negara la pulak. Bukan le sasterawan tetapi cuma pencinta bahasa sendiri yang indah mengusik jiwa walaupun tiap - tiap hari asyik mengajar bahasa orang. Ilmu ni kan luas. Tak ada salahnya mengajar bahasa kedua atau ketiga hatta lebih dari itu, janji bahasa sendiri -- kekal di jiwa.

Rasa2nya dalam pertemuan pertama ni, cukuplah ni je. Lain kali kita boleh sambung lagi. Banyak madah indah dan kata2 motivasi yang nak dikongsi.Insya Allah.

No comments:

Post a Comment